SERTIFIKASI IT PROFESSIONAL




PENGERTIAN SERTIFIKASI

Pengertian Sertifikasi Profesi menurut Badan Nasional Standarisasi Profesi (BNSP) adalah sertifikasi kerja yang diperlukan untuk mendapatkan atau meningkatkan kompetensi tertentu.

Istilah Sertifikasi Profesional seringkali digunakan untuk menujukkan kemampuan atau kualifikasi seseorang berdasarkan atribut atau kriteria yang telah ditentukan oleh sebuah organisasi / badan atau lembaga pengembangan (biasanya sudah terakreditasi). Sebutan ‘sertifikasi’ atau ‘kualifikasi’ tersebut ditetapkan bagi tenaga professional untuk menjamin kualifikasi dalam melakukan tugas atau pekerjaan tertentu.


PENTINGNYA SERTIFIKASI IT

91% perusahaan yang memberikan pekerjaan percaya bahwa sertifikasis IT memainkan peran kunci dalam proses perekrutan dan sertifikasi IT adalah predictor yang andal untuk karyawan yang sukses.

Berikut 5 alasan mengapa sertifikasi IT sangat penting.

1. Certifications help employers fill open positions.

93% “Manajer” mengatakan mencari IT Profesional yang tepat untuk mengisi lowongan kerja merupakan tantangan terbesar. Sertifikasi membantu membuktikan bahwa anda memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan. Sertifikasi memudahkan untuk menemukan IT Profesional yang tepat. Dengan memasukkan sertifikasi IT sebagai requirement dalam lowongan kerja, manajer dapat mengurangi jumlah resume “unqualified” yang masuk.

2. Most companies have IT staff that hold certifications.

“Pengalaman menunjukkan bahwa karyawan yang dipekerjakan dengan sertifikasi, akan bekerja lebih cerdas dan bertahan di posisi mereka lebih lama”. Penelitian menunjukkan bahwa karyawan yang bersertifikat akan lebih percaya diri, lebih berpengetahuan, mencapai kecakapan kerja lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan tampil di tingkat yang lebih tinggi. “Hampir separuh dari organisasi IT telah memiliki IT Profesional yang Certified”.

3. Certified IT pros make great employees.

Manajer mengakui bahwa staff yang bersertifikasi bekerja lebih terampil, berpenghasilan lebih, dan lebih banyak mendapat pengakuan dibandingkan dengan staff yang tidak bersertifikat.

Berdasarkan perspektif sebagai seorang atasan:

  • 90% setuju individu yang bersertifikasi IT lebih memungkinakan untuk dipromosikan daripada yang tidak bersertifikasi IT.
  • 89% menganggap individu yang bersertifikasi IT cenderung perform lebih baik daripada individu yang tidak bersertiikasi IT dalam pekerjaan yang sama.
  • 89% percaya bahwa individu yang bersertifikasi IT cenderung akan stay lebih lama dengan organisasi mereka daripada individu yang tidak bersertifikasi IT.
  • 88% mengatakan bahwa pegawai yang bersertifikasi IT diberikan reward (bonus dan kenaikan gaji) untuk mendaptakan sertifikasi IT.

4. IT Certifications are growing in importance.

Manajer semakin menyadari betapa pentingnya sertifikasi IT. Sebanyak 94% Manager HR berekspektasi sertifikasi IT akan tumbuh terus kedepannya.

5. Training alone is not enough.

Manajer setuju bahwa anda memerlukan sertifikasi untuk memvalidasi keahlian anda. 88% manajer percaya bahwa hal ini penting untuk diuji setelah pelatihan atau training untuk mengkonfirmasi ilmu pengetahuan yang didapat.

98% sumber mengatakan setidaknya beberapa manfaat khusus dari Ujian Sertifikasi daripada pelatihan sendiri antara lain :

  • Validasi pengetahuan / keterampilan yang lebih baik
  • Meningkatkan nilai / kredibilitas pelatihan
  • Meningkatkan pengathuan
  • Demonstrasi kemampuan
  • Keterampilan dan pengetahuan utuk jangka waktu yang lama


BENEFIT SERTIFIKASI IT BAGI INDIVIDU

  • Sertifikasi IT membuat anda terpisah dari kandidat yang bersaing di pasar kerja yang kompetitif.
  • Mendapatkan sertifikasi IT (yang terbaru) membuktikan kemampuan anda saat ini dalam bidang yang perubahannya yang sangat cepat.
  •  IT Profesional bersertifikasi mendapatkan gaji yang lebih tinggi daripada yang tidak bersertifikat.
  • IT Profesional bersertifikat mendapatkan rasa hormat dan kredibilitas diantara rekan kerja dan atasan.
  • Berkorban waktu dan usmber daya untuk mendapatkan sertifikasi membuktikan dedikasi anda terhadap karir IT anda.
  • Berkorban waktu dan sumber daya untuk mendapatkan sertifikasi membuktikan dedikasi anda terhadap karir IT anda.
  • IT Profesional bersertifikasi mendapatkan akses ke komunitas profesi sejenis dan memungkinakn menghasilkan kerjasama dalam hal pekerjaan.


BENEFITS SERTIFIKASI IT BAGI BISNIS

  • 75% Manajer IT percaya bahwa sertifikasi penting untuk kinerja tim.
  • Perusahaan dapat menggunkan sertifikasi IT untuk investasi, mempertahankan dan mempromosikan karyawan yang menjanjikan.
  • Sertifikasi IT yang dimiliki karyawan akan meningkatkan keseluruhan kualitas layanan yang ditawarkan kepada pengguna jasa IT.
  • Teknisi yang bersertifikat melaksanakan tugas secara lebih konsisten, meningkatkan kehandalan IT dan organisasi.


JENIS-JENIS SERTIFIKASI IT

    Terdapat tiga kelompok model sertifikasi yang biasa dipakai dalam proses sertifikasi professional :

1. Vendor based

Sertifikasi yang dikeluarkan oleh vendor tertentu yang biasanya materi pengajarannya mengacu pada produk dari vendor tersebut.

Misalnya : Cisco, Oracle, Sap, Microsoft, dll.


2. Vendor Neutral

Sertifikasi ini dikeluarkan oleh badan sertifikasi yang tidak berkaitan dengan vendor manapun yang memiliki cakupan secara global, dan mempunyai materi pengajaran yang multiple vendor, sehingga dapat dikatakan bahwa vendor neutral tingkatannya lebih tinggi dan lebih prestisius disbanding vendor based.

Misalnya : Badan yang mengeluarkan CompTIA, EC-Council dengan contoh sertifikasinya Network+, A+, dll.


3. Vendor professional

Sertifikasi ini dikembangkan oleh professional society.

Misalnya : British Computer Society (BSC), Australian Computer Society (ACS), South East Asian Regional Computer Confederation (SEARCC).

Comments